Mbah Joi (bapaknya ayah) dan Mbah Inah (ibunya ibu). Pasangan mereka yaitu Mbah Iman Joremi (suaminya Mbah Inah) dan Mbah Putri (istrinya Mbah Joi) sudah meninggal terlebih dahulu disaat ayah dan ibu masih remaja. Tapi tahun ini aku sudah tidak punya mbah lagi.
Tanggal 3 Maret 2013, Mbah Joi meninggal karena tekanan darah tinggi secara tiba-tiba, langsung ke jantung dan pingsan tak sadarkan diri. Sempat dibawa ke Rumah Sakit, tapi diperjalanan Mbah Joi tak tertolong :'(
Tanggal 17 Agustus 2013 Mbah Inah meninggal karena panas tinggi dan sesak napas. Sempat dirawat di Rumah Sakit selama 2 hari, tapi memang takdir Alloh untuk mengambil Mbah Inah dari kami.

.jpg)
Ya Alloh.. Ampunilah mereka, berilah rahmat kepada mereka, selamatkanlah dan maafkanlah mereka, serta tempatkanlah ditempat yang mulia (Surga), luaskan kuburannya, mandikan mereka dengan air salju dan air es. Bersihkan mereka dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran, berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah keluarga yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), pasangan yang lebih baik dari pasangannya (di dunia), dan masukkan mereka ke Surga, jagalah mereka dari siksa kubur dan neraka"
"Allahummaghfirlaha war hamha wa 'afiha wa'fu 'amha.. Wa laa tahrimna ajraha wa laa taftinaa ba'daha waghfirlana wa laha.. Saya Putri Hermawati Margin, cucu beliau, bersaksi kepadamu Ya Alloh, bahwa mereka telah berusaha sepenuh dan sekuattenaga mengenalMu, beriman dan berIslam kepadaMu dalam kehidupanNya.. Ridhoilah ia dan masukkanlah mereka ke SurgaMu.."
Aamiin Aamiin Ya Rabbal 'Alamin.. O:)