Halaqah Cinta

Sabtu, 14 Juni 2014

Masjid Al Azhar Jakapermai Kalimalang

Bismillahirrahmaanirrahim

Setelah seharian dipenuhi dengan kesibukan sebagai panitia Seminar Pendidikan acara kantor.. Mari kita rehat sejenak menghadiri Kajian Islam Akhir Pekan yang diadakan oleh Gemma Al Azhar Jakapermai dalam acara Bedah Buku Halaqah Cinta bersama Ustad Arif Rahman Lubis ^^

Halaqah adalah lingkaran. Disaat seorang istri dan suami menginginkan seorang anak, dan ketika anak-anak itu berkumpul mengelilingi sang abi dan ummi, maka terlihatlah sebuah lingkaran jika dilihat dari atas. Dan berkumpulah mereka dengan membentuk halaqah cinta alias lingkaran cinta..

Kalau Cinta Jangan Diam

1. Cinta itu suci karna datangnya dari Allah. Maka bingkailah dengan ikatan yang suci yaitu pernikahan. Sesuai dengan Surat Ar Rum ayat 21

2. Pernikahan adalah disukai oleh Allah, dan disunahkan oleh Rasulullah

Jika mampu menikahlah......
Jika belum mampu maka puasalah & jaga kesucian diri...!! ^O^

Intermezzo :

Diamnya laki-laki berarti jawabannya tidak..

Dan diamnya perempuan berarti jawabannya iya..

Hihihiiii bener apa betul...?? XD

Khadijah RA, Shahabiyah (tidak disebutkan namanya) ketika itu menyatakan perasaannya terlebih dahulu kepada Rasulullah. Jadi wahai wanita, janganlah malu kalian untuk menyatakan perasaan kalian sebelum keduluan orang lain.. Hihihiiii. Beranikan diri kalian yaa,,bisa minta tolong ke orang terdekat buat diproses kok ;) *pengalaman*

Pacaran sebelum nikah = setan membuatnya terlihat indah + maksiat

Pacaran setelah nikah = indah + ibadah

Bener atau betul..?? :))

Ini ada video pernikahan artis malaysia. Bukan salah aku kalau jadi ingin disegerakan yaa.. :D 

http://www.youtube.com/watch?v=XHJNdzaK-QA

Jadiiii.................

Jika sudah siap.. Tahapannya..

1. Niat dan visi menikah. Luruskan niat dan mintalah yang terbaik kepada Allah

2. Sampaikan maksud ke orang tua. Siapa tau, orang tua memberikan solusinya.. Misal bantu cariin gitu..hihihiii

3. Menentukan pilihan. Tahap ini juga sudah ada calonnya

4. Ta'aruf. Dan proses ini dilanjutkan ketika sudah menentukan pilihan. Ingat..!! Bukan dengan pacaran, tapi ta'aruf yaitu dengan cara menukarkan biodata tanpa adanya pertemuan satu sama lain sebelumnya.

5. Musyawarah istikharah. Nah jika sudah cocok satu sama lain melalui biodata, dilanjutkan dengan nadzor atau melihat calon masing-masing dengan ditemani oleh teman atau wakilnya. Jika tahapan ini oke maka dimusyawarahkan kembali oleh masing-masing keluarga untuk ke tahapan selanjutnya

6. Khitbah

7. Akad dan walimah

Boleh ketika selama proses berlangsung, masing-masing calon mencari tahu satu sama lain untuk mengetahui bagaimana lebih detailnya sifat dan kesehariannya. Untuk akhwat bisa ditanya dari teman kerjanya, yang hal ini kita dapat mengetahui seberapa besar tanggung jawab sang calon. Bisa juga diliat dari situasi ketika bermalam ke luar, apakah melakukan hal yang aneh-aneh atau tidak. Dan masih banyak hal lainnya yang mungkin kalian lebih paham dan berpenglaman.. Hehehee

Pesan khusus dari Ustad Arif (duduk manis)..

Jodoh itu seperti kue lezat yang disimpan dalam sebuah lemari terkunci. Jangan berpikir kue itu seperti apa, tapi pikirkanlah bagaimana cara untuk membuka lemari tanpa peduli kue itu seperti apa. Dan selama lemari es itu belum terbuka, persiapkanlah diri kita sebaik mungkin.

Sekiaann.... Semoga bermanfaat yaa....

Assalamu'alaikum... ^^