Sedikit yuk belajar tentang neraka.. Sore-sore begini
bukannyangomongin yang enak-enak, ustad mah ngomongin neraka.. ngeteh, makan
pisang goreng gitu.. Nah, itu dia.. kita kebanyakan enak kebanyakan santai..
Malah kebanyakan lalai.. Ga paham bahwa nanti di sakratul maut aja, udah mulai
tuh segala kesusahan terhidang. Belum lagi di neraka atau malah udah ada yang
berasa neraka dunia sekarang. Cuma ada yang laa yasy’uruun, yang ga tau, ga
paham, sedang susah. Ada yang laa ya’lamuun, yang ga tau bahwa dia udah berada
di posisi segaris dengan pintu neraka. Ngeri. Orang sekarang Cuma takut sama
neraka-neraka dunia, kesusahan-kesusahan dunia. Sama neraka dan kesusahan yang
sebenar-benarnya kesusahan, ga takut. Penyebabnya : Ga ada ilmu. Ga paham. Ga
ngerti. Ga mau ngaji juga.
Di Padang Mahsyar nanti, tempat dimana kita itu dikumpulkan
untuk siap-siap masuk hari hisab, saat matahari tinggal sejengkal. Akan lewat
neraka. Ditarik dengan 70ribu tali kekang. Tiap-tiap tali kekangnya ditarik
sama 70 ribu malaikat. Bayangin coba ditarik sama 70ribu malaikat. Disini, kuda
liar/binatang buas, emang juga perlu penanganan khusus, ga bisa ditangani 1-2
orang aja. Trus neraka?? Neraka emang ganas banget-banget. Ibarat binatang
buas, ia menggelegak dan bawaannya mau narik/nyemplungin kita-kita. Neraka
selalu kelaperan. Suka bicara : “Ada lagi tambahan untukku ya Rabb?”
orang-orang yang dimasukkan neraka, digedein dulu sama Alloh badannya. Coba
sekarang perhatikan bahu saudara. Seberapa sih gedenya? 2 jengkalan tangan aja,
kiri kanan. Di neraka? Dari bahu kiri ke kanan, atau sebaliknya, perlu
perjalanan 3 hari untuk melewatinya! Itupun tentu bukan ukuran 1 hari seperti
di bumi ini. Bedaa!! Suwer..!! ga kebayang deh. Gigi gerahamnya manusia yang di
neraka, digedein sampe itu gigi geraham sebesar gunung uhud. Demikian pula
paha/kakinya. Sahabat bertanya, “Kenapa begitu ya Rasul??” “Supaya
bertambah-tambah kepedihan dan siksaan di neraka itu”
Dalamnya neraka juga ampun. Kalau sekiranya dilemparkan batu
ke dalamnya, maka 70 tahun baru mencapai dasarnya neraka. Ada neraka yang
isinya ular. Ular yang ga bisa ditundukin oleh jagoan ular di dunia. Neraka
Saqor namanya. Buat siapa neraka ini? Buat yang ga sholat atau sholatnya ga
beres. Segede-gedenya itu neraka, isinya ular uang ga karuan bentuk, rupa, dan
besarnya. Kita suka bercanda dengan kehidupan ini. Nganggep enteng dosa. Neraka
itu janji Alloh. Bahkan ada orang-orang yang dijadikan sama Alloh, keraknya
neraka. Wahh,,na’uzubillah....
Kalo udah ngaji bab neraka, susah mestinya makan duit orang,
susah buat nyelewengin tugas, amanah, harta.. Kalo udah paham sama neraka dan
sifat-sifatnya, mestinya bener-bener susah juga buat subuh kesiangan. Mending
begadang dah buat nungguin subuh. Kalo aja sedikit tau tentang neraka, sulit
rasanya ga pake jilbab buat para perempuan, aurat sampe kebuka. Gaji yang
kecil/penghasilan besar tapi aurat kebuka, ya Alloh tukerannya mahal banget.
Nerakanya mengerikan. Maaf ya, maaf. Sulit juga buat para lelaki, bila paham
neraka, mau mengaji. Sedikit saja tentang neraka, lalu ia sembarang megang
kulit perempuan yang ga halal, udah ga bakal berani. Apalagi sampe zina.
Duh..duhh..duuhh... Sulit buat para anak, bandel, durhaka, sama ayah dan
ibunya. Sulit buat para ayah ibu, nyariin rizki yang ga halal buat anak dan
keluarganya. Sebab apa?? Sebab daging, kulit, darah, yang dialiri rizki haram,
neraka juga berhak. Jadi tempatnya. Dan neraka udah menyeringai senang, sejak
seseorang sudah akrab dengan rizki haram. Ada makanan. Makanya kadang Alloh
hentikan gerak seseorang yang rakus terhadap barang haram, rizki haram, dengan
sakit, penjara, atau lain-lain. Sebab Alloh sayang, jangan sampe abadan abadaa
di nerakanya. Jangan sampai abadi. Siapa tau ada amal sholeh yang bisa
ngeluarin dia.. kadang Alloh pisahkan istri yang baik, anak yang baik, dari
ayah yang berizki haram, dengan perceraian, lalu Alloh carikan ayah baru. Sebab
Alloh sayang juga barangkali dengan istri dan anak-anak ini.
Segala kesusahan neraka, Nabi sangat nguatirin banget. Sampe
dalam sujud-sujudnya nabi nangis begitu medalam. Sholuu ‘alannabiyy..... Bershalawatlah
kepada Nabi. Betul. Bershalawatlah. Sebab Nabi sangat sayang sama kita semua.
Pernah diriwayatkan bahwa Nabi pernah sedih dan kuatir berkepanjangan terhadap
nasib ummatnya. Sebelum dan sesudah turun surat Adh Dhuha. Ketika ditanya
Alloh, apa yang paling diinginkan kekasih-Nya ini? Nabi menjawab, bahwa yang
Nabi pengenin adalah ummatnya selamat. Selamat dari azab neraka. Ga ada yang
dimasukkin neraka. Alloh tetapkan Nabi Muhammad sebagai pemberi syafaat. Nabi
diizinkan oleh Alloh menolong ummatnya.
Teringat di penghujung tweet ini, kisah Nabi ketika
dibangunkan dari kematiannya. Nabi dibangunkan Jibril, yang ditemani 3 malaikat
lain, Isrofil, Izroil, dan Mikail. Ketika bangun, Nabi bertanya : “Hari apakah
ini?” Jibril menjawab, “Hari ini dimana surga yang dihias oleh Malaikat Ridwan
dibuka, dan Hari ini juga neraka yang udah dipanaskan berpulu-puluh ribu tahun
dibuka. Lalu ketika Jibril mengisahkan tentang
nikmatnya hari itu untuk mereka yang masuk surga dan susahnya mereka
yang masuk neraka. Rasul kemudian bertanya lagi, “Aina ummatii..?? Kalau begitu
dimana ummatku wahai Jibril..??” Hari hisab digelar. Segala amal dibuka. Ketika
di dunia, jagoan-jagoan dunia, yang menguasai hukum dan keadilan, ga akan ada
lagi. Saat itu Nabi memainkan peran yang maha penting buat semua yang beriman.
Nabi memiliki syafaat. Nabi memiliki izin dari Alloh. Untuk menolong ummatnya
agar selamat dari neraka, dan masuk ke surga. Teriring shalawat dan salam untuk
mu Rasulullah Muhammad shollaa ‘alaih.... Rasul menyuruh ummatnya untuk
memperbanyak sujud, agar beliau bisa menolong kita. Jaga sholat yang 5 waktu.
Sebisa mungkin menghidupkan amalan-amalan sunnah, dan menjauhi dosa dan
maksiat. Apalagi kematian bukan nomor urut. Tapi nomor cabut. Hingga Malaikat
Izrail pun tidak tau siapa yang dicabutnya kemudian.alangkah enaknya dicabut
nyawa pas lagi shalat maghrib di masjid. Maka bergegaslah ke masjid untuk
sholat. Oh ya, jangan lupa, baca subhaanallaahi wabihamdih 100x. Supaya
diampuni total. Baca juga allahumma ajirnaa minannaar 7x habis maghrib dan
subuh. Supaya ditutup itu 7 pintu neraka selama-lamanya. Insya Alloh. Amin
.....
Sumber dari : twitter @yusuf_mansur dengan hashtag #neraka