Laman

Sabtu, 12 Mei 2012

Renungan Burung Bangau

Seorang Ibu yang duduk di kursi rodanya suatu sore di tepi danau, ditemani anaknya yang sudah sangat mapan dan berkeluarga.

Si Ibu bertanya “Itu burung apa yang berdiri disana?”

“Bangau mama”, anaknya menjawab dengan sopan.

Tak lama kemudian si Ibu bertanya lagi, “Itu yang warna putih burung apa?”

Sedikit kesal anaknya menjawab, “Ya bangau Ibu..”

Kemudian Ibunya bertanya, “Lantas itu burung apa?” Ibunya menunjuk burung bangau tadi yang sedang terbang.

Dengan nada kesal si anak menjawab, “Ya bangau Ibu. Kan sama saja! Memangnya Ibu ga liat dia terbang!”

Air menetes dari sudut mata si Ibu sambil berkata pelan.
“Dulu, 35 tahun yang lalu, aku memangkumu dan menjawab pertanyaan yang sama untukmu sebanyak 10 kali. Sedang saat ini aku hanya bertanya 3 kali tapi kau membentakku 2 kali.”

Si anak terdiam dan langsung memeluk ibunya.

Seorang sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, siapa yang paling berhak memperoleh pelayanan dan persahabatanku?”

Nabi SAW menjawab, “Ibumu..ibumu..ibumu..kemudian ayahmu..kemudian yang lebih dekat kepadamu dan yang lebih dekat kepadamu." (Mutafaq’alaih)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar